Minggu, 08 Maret 2015

SEJARAH BERDIRINYA CARUBAN NAGARI



SEJARAH BERDIRINYA CARUBAN NAGARI

Menurut sejarah yang di kutip dari PS. Sulendra ningrat bahwa berdirinya kerajaan Caruban nagari awalnya merupakan sebuah tempat pemukiman rakyat yang berada di tepian pantai yang masih menjadi wilayah kekuasaan kerajaan pajajaran yang dibangun oleh pangeran walangsungsang(CAKRBUMI)yang juga merupakan putra dari pabru siliwangi,menurut prasasti peninggalan tatar galuh pasundan tertulis bahwa nama asli prabu siliwangi adalah PANGERAN ARYA JAYA SUNGATI seorang raja dari kerajaan pajajaran,pada tahun 1447 M. Ki mantri pepitu utusan dari prabu raja galuh,tempat pemukiman rakyat tersebut di beri nama duku cirebon dan kepala dukunya adalah ki kuwu. Sejak saat itu pangeran walangsungsang (CAKRABUMI) di juluki ki kuwu cirebon dan pusat pemerintahan duku cirebon berkedudukan di witana (awit ana ).
            Pada tahun 1452 M. Setelah istri ki kuwu cirebon yang bernama de
Wi indangayu melahirkan seorang putri pertama yang bernama ratu mas pakungwati lalu ki kuwu membangun sebuah kraton yang disebut kraton pakungwati dan sejak berdirinya kraton pakungwati,maka pusat pemerintahan cirebon duku cirebon berubah menjadi negara beragama islam di bawah kekuasaan kerajaan pajajaran.kepala negaranya adalah pangeran cakra buana (ki kuwu) yang bertahta di kraton pakungwati dan mendapat pengakuan  dari prabu siliwangi pajajaran sebagai sri mangana (prabu anom).
            Pada tahun 1479 M. ki kuwu ( sri mangana) menikahkan putrinya yang bernama ratu mas pakungwati dengan keponakanya yang bernama yang bernama syekh syarif hidayatullah putra dari kerajaan mesir syarif abdullah al-hauti dan yang bernama ratu mas rarasantang (syarifah mudaim),sejak saat itu pula kraton pakungwati dan negara cirebon beserta wadyabala dan rakyatnya diserahkan kekuasaanya dari sri mangana kepada menantunya syekh syarif hidayatullah  untuk menjadi raja penatagama di cirebon. Setelah dinobatkan sebagai raja negara cirebon syekh syarif hidayatullah merubah nama negaranya menjadi kerajaan caruban nagari dengan bendera kebesaran kerajaan berlambang macan ali dan menurut elang blue gon (bulgon)dari kraton kacirebonan menerangkan bahwa caruban nagari artinya negara campuran yang menghimpun kekuatan dengan menyatukan berbagai etnis yang sudah ada di cirebon,yaitu : etnis arab,etnis india,etnis cina,etnis jawa dan etnis sunda dengan tujuan menghimpun etnis arab untuk memperkuat di bidang ajaran islam,menghimpun etnis india untuk memperkuat di bidang spiritual dan kebatinan,menghimpun etnis cina untuk memperkuat di bidang beladiri dan angkatan  perang,menghimpuan etnis jawa untuk memperkuat semangat juangnya dan menghimpun etnis sunda untuk memperkuat tradisi budya lemah lembut dan keramah tamahanya.
            Setelah caruban nagari memiliki pasukan yang cukup kuat dan memadai pada tanggal 2 april 1482 M. Syekh syarif hidayatullah berani memproklamaskan bahwa kerajaan caruban merdeka dari wilayah kekuasaan kerajaan pajajaran dan menolak untuk membayar pajak/upeti setiap tahun kepada kerajaan pajajaran,dan sejak itu pula kerajaan caruban caruban nagari pusat penyebaran dan peradaban islam di tanah jawa dan di seluruh nusantara juga menjadi pusat pertemuan para wali atau disebut kota wali dan setiap tanggal 2 april oleh pemerintah daerah selalu diperingati sebagai hari jadi kota cirebon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar